AF Arabic Newsletter - Dars #30

Fi'il mudhari (part 3)

An Nahwu

Sudah pernah dibahas bahwa... 

Fi'il mudhari adalah satu-satunya fi'il yang bisa berubah akhirannya. 

Dengan kata lain... 

Pembahasannya paling banyak. 

Dengan kata lain lagi... 

Pembahasannya paling ribet. 

Siap lanjut? 

Baiklah, otewe...! 

===


Macam mudhari' berdasar akhirannya 

Berdasar akhirannya, mudhari' ada 3:  

1. Shahih akhir (الصَّحِيْحُ الْآخِرُ)  

Yaitu fi'il mudhari' yang huruf terakhirnya bukan huruf 'illah (عِلَّةٌ) 

Contoh: يَكْتُبُ، يَضْرِبُ 

2. Mu'tall akhir (الْمُعْتَلُّ الْآخِرُ)  

Yaitu fi'il mudhari' yang huruf terakhirnya adalah huruf 'illah.  

Huruf 'illah adalah 3 huruf yang dipakai untuk bacaan mad/panjang, yaitu alif yang didahului oleh fathah, ya' sukun yang didahului oleh kasrah, wawu sukun yang didahului oleh dhammah. 

Contoh: 
يَدْعُوْ (mu'tal wawu)
يَهْدِىْ (mu'tal ya')
يَرْضَى (mu'tal alif) 

3. Al-af'al al-khamsah (الْأَفْعَالُ الْخَمْسَةُ)  

Yaitu 5 fi'il berakhiran انِ - وْنَ - يْنَ yang didapat setelah fi'il mudhari' (baik shahih akhir maupun mu'tal akhir) ditashrif ke dalam 14 dhamir. 

Contoh: 
- يَضْرِبَانِ 
- تَضْرِبَانِ 
- يَضْرِبُوْنَ 
- تَضْرِبُوْنَ 
- تَضْرِبِيْنَ 

Af'al khamsah bisa dilihat pada tabel di Dars #29 berupa tulisan berwarna biru. (Yang warna merah termasuk fi'il mabni yang tidak berubah).